Kamis, 03 September 2009

Haram Jadah

G: "Aku berdosa"

P: "Emangnya elo ngapain?"

G: "Gue abis ngatain cowok keren: 'haram jadah'"

P: "Kenapa elo ngatain dia begitu?"

G: "Dia megang-megang tangan gue."

P: "Megang gimana? Kayak gini?" (sambil memegang tangannya)

G: "Iya."

P: "Kalo begitu gak perlu elo ngatain dia 'haram jadah'"

G: "Tapi terusnya dia megang-megang dada gue"

P: "Megangnya gimana? Begini?" (sambil memegang dadanya)

G: "Iya, iya, iya... ah"

P: "Kalo begitu gak perlu elo ngatain dia 'haram jadah'"

G: "Terus dia nyopotin baju gue..."

P: "Kayak gini?" (sambil nyopotin bajunya)

P: "Kalo begitu gak perlu elo ngatain dia 'haram jadah'"

G: "Terus dia masukin punyanya ke situ... lu tau kan maksudnya?"

P: "Maksud elo kayak gini?" (sambil masukin... tau 'kan maksudnya?)

G: "Terus, terus, terus... ah"

P: (setelah beberapa menit kemudian)"Kalo begitu gak perlu elo ngatain dia 'haram jadah'"

G: "Tapi dia kena AIDS"

P: "HARAM JADAH !!!"

Jelaskan Padaku

Ada sepasang suami istri yang sudah menikah 20 tahun. Uniknya, setiap kali melakukan hubungan suami istri, si suami selalu minta lampu dimatikan.

"Udah, deh, ini bener-bener stupid!" kata si istri dalam hati. "Pokoknya malam ini lampu akan gua nyalain!" tekadnya.

Begitulah, ketika malam itu mereka tengah bercinta, si istri segera menghidupkan lampu kamar. Betapa kagetnya ia ketika melihat suaminya tengah memegang alat bantu seks. Si istri benar-benar kecewa dan marah. "Jadi selama 20 tahun ini kamu menipu aku??? Kamu ternyata impoten!!! Jelaskan padaku semua ini!!!!"

Si suami menatap istrinya lekat-lekat dan dengan tenang berkata, "Aku akan jelaskan semua ini jika kamu menjelaskan siapa ayah dari ketiga anak di rumah ini."